Hari ini kita berkumpul di Bandara Soekarno Hatta untuk persiapan terbang menuju ke kota Casablanca, Maroko melalui Dubai.
Breakfast
No Meal
Soekarno-Hatta International
00:40Dubai
05:30Dubai
07:30Mohamed V
12:45Setibanya di bandara Casablanca, kita langsung menuju ke kota Rabat untuk mengunjungi The Kasbah of Oudaya, sebuah kota benteng di tepi samudera yang sangat unik, dimana cat tembok di setiap rumah berwarna putih biru serta dikelilingi tembok benteng sebagai bagian dari pertahanan kota terhadap bajak laut ataupun penyerang dari negeri lain. Kita juga akan mengunjungi Mohammad V Moseleum, Hassan Tower yang merupakan menara mesjid yang tak terselesaikan pembangunannya dan King’s Palace Rabat.
Kasbah Udayas merupakan kasbah, semacam benteng tua, di Rabat, Moroko. Bangunan ini dikonstruksi pada abad ke-12. Pengunjung akan terpesona dengan jalur masuk menuju Kasbah yang besar, berupa dua menara dengan dekor yang detil. Di dalamnya terdapat masjid tertua di Rabat, serta Museum Seni Tradisional.
Mausoleum of Mohammed V merupakan mausoleum yang berlokasi dekat Menara Hassan di kota Rabat, Moroko. Di dalamnya terdapat makam raja Moroko dan anaknya yaitu Raja Hassan II dan Pangeran Abdallah. Bangunan tersebut dipandang arsitektur modern mahakarya dari zaman Dinasti Alaouite, dengan siluet putih dan atap hijau. Raja Hassan II dimakamkan di sini pada tahun 1999.
Hassan Tower atau Menara Hassan merupakan menara yang berada di masjid yang belum selesai dibangun di kota Rabat, Moroko. Menara tersebut dibangun pada tahun 1195 dengan maksud sebagai menara terbesar di dunia bersama dengan masjid tersebut yang juga diharapkan sebagai masjid terbesar di dunia. Namun saat penggagasnya meninggal, kosntruksi masjid pun berhenti. Menara memiliki ketinggian 44 meter, setengah dari rencana tinggi menara yaitu 86 meter.
No Meal
No Meal
No Meal
Setelah makan pagi, kita berangkat ke Tangier. Kita akan berkunjung ke Gua Hercules yang dikaitkan dengan legenda Hercules sebagai satu-satunya wilayah Afrika yang terpisah dari Eropa. Kemudian kita akan berkunjung ke Distrik Kasbah di sebelah pelabuhan dan Old Madinah dengan toko kerajinan dan menara megah yang menghadap ke laut. Anda juga berkesempatan untuk melewati Grand Socco dan Mendoubia Park yang menampung kerangka naga yang berasal dari abad kuno. Setelah itu kita akan mengunjungi Petit Socco dimana banyak hotel kecil yang sebelumnya menampung seniman dan penulis terkenal seperti Matisse, Camille Saint Saens & Paul Bowles. Setelah makan siang, kita akan menuju ke Chaouen atau Chefchaouen, kota Ini terkenal dengan lembah Madinah yang teduh, rumah-rumah putih dengan pintu biru dan jendela besi tempa dan atap genteng. Kemudian kita berkunjung ke Pasar lokal Chaouen yang ramai dengan masyarakat yang memakai pakaian tradisional serta barang-barang berwarna-warni yang ditampilkan dengan indah.
Gua Hercules merupakan kompleks gua yang berada di bawah Cape Spartel, tanjung yang berada di ujung barat laut benua Afrika. Kompleks gua ini memiliki dua pintu, satu yang menghadap ke laut, satu yang menghadap ke daratan. Dinamakan Gua Hercules karena menurut mitologi Yunani, Hercules pernah singgah dan tidur selama tiga hari di gua ini sebelum menyelesaikan salah satu dari 12 tugas yang diberikan oleh Raja Eurystheus.
Casbah merupakan kompleks benteng bersejarah sekaligus area wisata populer di Kota Rabat, Maroko. Berlokasi di dekat Sungai Bou Regreg, Casbah ini didirikan pada abad ke-12 dan telah menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO.
Salah satu tempat terindah di Moroko. Kawasan ini kecil dan tidak padat, sehingga pengunjung dengan mudah bisa menjelajahi medina (bagian tua dari sebuah kota) di Chefchaouen ini. Ada banyak jalur yang bisa ditelusuri tanpa membuat pengunjungnya tersesat. Kawasan ini begitu indah dengan dominasi warna tembok paduan biru dan putih. Membuatnya terkesan bersih dan menyegarkan untuk dipandang. Tak heran, banyak turis senang berfoto-foto di tempat ini.
Grand Socco merupakan pasar besar yang berada di kawasan kota tua Tangier, Maroko. Pada tahun 1947, pasar ini secara resmi dinamakan Place du Grand meski sampai sekarang nama ini jarang sekali digunakan oleh khalayak.
Chefchaouen adalah sebuah kota di bagian barat laut Maroko. Kota yang didirikan pada tahun 1471 ini terkenal akan gedung-gedungnya yang dicat dengan beragam warna biru. Dijuluki Blue City atau Blue Pearl, kota ini selalu menjadi tempat favorit untuk berfoto-foto. Ada berbagai teori mengapa gedung-gedung yang berada di kota ini dicat warna biru. Ada yang bilang karena untuk mengusir nyamuk sebagian lagi mengatakan bahwa gedung-gedung di sana dicat biru oleh pengungsi Yahudi saat melarikan diri dari Hitler.
Hotel
Local Restaurant
Local Restaurant
Setelah makan pagi, kita akan menuju Meknes melalui reruntuhan Kota Romawi Volubilis. Kita akan mengunjungi ibu kota Ismalian yang terkenal dengan tembok sepanjang 40 km dan Bob Mansour, kerajaan dan kawasan Yahudi. Setelah itu kita akan mengunjungi kota suci Moulay Idriss. Setelah makan siang perjalanan dilanjutkan menuju Fez.
Hotel
Local Restaurant
Local Restaurant
Setelah makan pagi, kita akan memulai city tour melihat kota Fez yang tertua dari kota kekaisaran yang terkenal karena kontribusi spiritual dan pendidikan kebudayaan Moroko. Kita akan mengunjungi Bou Inania, sebuah madrasah dari abad 14 dengan keindahan arsitekturnya, The Nejjarine Fountain air mancur terkenal dengan design mosaic Madina, The Moulay Idriss Mausoleum dan The Karaouine Mosque Masjid terbesar kedua di Morocco. Setelah itu kita berangkat ke Marakesh.
Madrasah yang dibangun pada abad ke-14 ini sering dipuji sebagai contoh terbaik gaya arsitektur Marinid. Berfungsi sebagai institusi pendidikan dan mesjid, Bou Inania Madrasa merupakan satu-satunya madrasah yang memiliki minaret, menara masjid yang memiliki berbagai fungsi termasuk untuk mengumandangkan adzan.
Hotel
Local Restaurant
Local Restaurant
Sarapan makan pagi, kita akan city tour di kota kekaisaran tertua kedua yang disebut “Mutiara dari Selatan”. Kita akan mengunjungi Masjid Koutoubia, Menara Garden & Istana Bahia. Setelah itu kita akan berbelanja di pasar tradisional Jemaa El Fna yang terkenal. Kemudian kita akan menuju Casablanca.
Hotel
Local Restaurant
Local Restaurant
Setelah makan pagi, kita akan full day city tour di Casablanca. Kita akan mengunjungi Hasan Mosque II, salah satu dari lima mesjid terbesar dunia, yang didirikan diatas lahan reklamasi. Kemudian kita akan melihat King’s Palace. Setelah itu kita akan diajak untuk melihat Mohammed V Square dan The Royal Palace.
Hassan II Mosque merupakan masjid terbesar pertama di Benua Afrika dan kesepuluh di dunia. Minaretnya sendiri merupakan yang tertinggi kedua di dunia dengan ketinggian mencapai 210 meter. Diresmikan pada tahun 1993, masjid ini yang dirancang oleh Michel Pinseau dengan perpaduan gaya arsitektur Moorish dan Arab-Andalusian.
Berlokasi di Distrik Habous, istana kerajaan ini biasa digunakan oleh keluarga kerajaan Maroko saat sedang melakukan kunjungan ke Kota Casablanca. Keluarga kerajaan Maroko memang memiliki istana kerajaan di hampir setiap kota. Istana yang memiliki arsitektur elegan dan megah ini tidak terbuka untuk publik sehingga wisatawan hanya bisa melihatnya dari luar saja.
Alun-alun bersejarah ini dibangun pada tahun 1916 pada masa periode awal kolonialisme Perancis. Dirancang oleh Henri Prost dan Joseph Marrast, alun-alun ini dikelilingi oleh gedung-gedung administrasi yang didirikan paska Perang Dunia I termasuk gedung pengadilan, kantor pos dan bank Maroko.
Hotel
Local Restaurant
Local Restaurant
Dubai
04:10Soekarno-Hatta International
15:40Tiba kembali di Jakarta. Dengan demikian, berakhirlah acara perjalanan tour ini. Terima kasih atas partisipasi dan sampai jumpa pada acara tour lainnya bersama kami.
No Meal
No Meal
No Meal
SYARAT & KETENTUAN :
PENDAFTARAN :
Want to see other tours? Click here